Waktu saya akhirnya tahu perempuan yang pernah kamu sebut-sebut itu, saya memang remuk. Tapi tidak terlalu. Begini, remuknya hanya sebatas retakan, bukan hancur total seperti pengalaman yang sudah-sudah. Yang saya takutkann adalah, apa selama ini saya benar-benar menyukaimu, atau ternyata tidak ? Atau… saya yang sudah terlatih dengan rasa sakit ?
Entah ya, saya juga merasa janggal. Selamat tidur.
0 komentar:
Posting Komentar
Silakan meninggalkan jejak :)